Minggu, 18 Januari 2009

Majalah Radar Junior

Dari Internet sampai ke Film Kartun

Di era globalisasi sekarang ini, kita membutuhkan teknologi yang cepat dan canggih untuk mempermudah segala bentuk kegiatan. Berbicara mengenai teknologi, sangat erat hubungannya dengan dunia internet. Sebab, dari internet kita bisa mencari jutaan informasi mulai dari informasi pemerintahan, budaya, teknologi, berita, olahraga dan masih banyak lagi. Selain itu internet juga bisa digunakan untuk mencari hiburan seperti main game, mencari teman, mencari jodoh, mengirim berita, jadi singkatnya, internet adalah sumber informasi dan alat komunikasi serta hiburan.
Demikian diungkapkan oleh Eko Budi Santoso, S.Kom, guru Teknik Komputer dan Jaringan SMK YADIKA Cirebon. “Dengan mengakses internet, kita bisa mengetahui betapa indah dan luasnya dunia oleh pengetahuan. Bahkan saat ini, dunia internet sudah bisa dinikmati hanya menggunakan telepon genggam” ungkap pak Eko kepada Radar Junior. “Kemajuan teknologi ini tentu akan mengakibatkan dampak yang begitu luas. Sebuah teknologi luar biasa bagai pisau bermata dua. Di satu sisi kita bisa lebih cepat dalam memperoleh informasi, di sisi lain dengan mudahnya pelajar bisa memperoleh konten khusus orang dewasa” ucap guru kelahiran 36 tahun lalu.
Nah, disini peran guru dan orang tua sangatlah dibutuhkan, karena bagaimanapun juga kemajuan teknologi harus kita terima dengan lapang dada dan tangan terbuka. Tinggal bagaimana kita membentengi diri dengan keimanan yang kuat, ujar ayah 3 anak ini.
Guru yang pernah kuliah di Polyteknik Mekanik Swiss – ITB ini, selain hobi meng”oprek” komputer juga mengaku gemar sekali nonton Film Animasi, tapi beliau juga sangat prihatin dengan kondisi film animasi yang ditayangkan di televisi. “Kenapa kita hanya jadi penonton ? Kenapa film kartun televisi kita didominasi produk luar .? Kenapa tidak ada satupun film animasi produk pribuni ? Padahal sebenarnya kita memiliki SDM yang sangat luar biasa “ ungkapnya dengan optimis.
Untuk menyalurkan hobi dan kegemarannya serta berbekal pengetahuannya tentang animasi, Pak Eko mengadakan eskul animasi “Teknik membuat Film Kartun” di SMK YADIKA Cirebon. Dan beliau juga berharap agar nantinya muncul animator-animator asli Indonesia, animator yang mampu menjadi raja di negeri sendiri.
“Sekarang ini, untuk membuat Film kartun sangatlah mudah. Tidak seperti dulu yang harus dibawa ke Hongkong untuk dicuci cetak. Cukup dengan seperangkat komputer dan Scanner, jadilah home industri Film kartun” imbuh Pak Eko yang pernah berguru ke Pak Drs. Suyadi pemeran Pak Raden dalam si Unyil.
“Sebagai guru, saya terus berusaha agar anak-anak didik saya bisa memafaatkan waktu yang ada, menggunakan waktu sebaik-baiknya, menggali potensi diri semaksimal mungkin dan meningkatkan kwalitas belajar di sekolah maupun di rumah” katanya sambil mengakhiri perbincangan. (Ekky P )